Ketua MUI KH Sodikun bersama Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso saat berdiskusi tentang penguatan ekonomi syariah di Kantor DPP LDII, Patal Senayan, Jakarta, Jumat (14/3/2024).
Jakarta (17/3) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat mengapresiasi langkah konkret Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dalam membangun ekosistem ekonomi syariah nasional. Hal itu disampaikan oleh Ketua MUI KH Sodikun saat berkunjung ke Kantor DPP LDII di Patal Senayan, Jakarta, Jumat (14/3).
KH Sodikun, yang juga merupakan Dewan Pengawas Syariah Maybank Syariah, menyebut LDII sebagai mitra strategis dalam penguatan ekonomi umat berbasis nilai-nilai Islam. “Pemikiran-pemikiran LDII tentang masalah ekonomi ini sangat luar biasa, nyambung dari sisi dimensi dan lingkarannya,” ujarnya.
Menurutnya, kunjungan ini bukan hanya agenda silaturahmi, namun lebih jauh adalah komitmen membangun gerakan ekonomi umat yang berkelanjutan dan inklusif. “Kami ingin membangun peradaban ekonomi yang tidak hanya dikuasai oleh kalangan tertentu, tapi merata dan berpihak pada umat. LDII memiliki visi yang sejalan dengan MUI,” tegasnya.
Kolaborasi ini disambut hangat oleh Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso. Ia menyampaikan bahwa ekonomi syariah merupakan salah satu dari delapan klaster program kerja LDII. "Kami terus mendorong warga LDII untuk aktif bertransaksi secara syariah dan mendukung sistem keuangan yang berkeadilan," kata Chriswanto.
Dalam rangka memperluas kolaborasi, hadir pula Kepala Penasihat Bidang Perbankan Syariah, Faisal Mutchtar, yang menegaskan kesiapan Maybank Syariah menjalin kemitraan dengan LDII. “Kami ingin menghadirkan sistem perbankan syariah yang menjunjung kejujuran, keadilan, dan kebermanfaatan universal. Sinergi dengan LDII adalah langkah strategis,” jelasnya.
Faisal mengungkapkan, saat ini market share perbankan syariah di Indonesia baru mencapai sekitar tujuh persen. "Dengan potensi besar, kami ingin membuka ruang lebih luas melalui kerja sama dengan organisasi seperti LDII untuk mengedukasi dan melayani masyarakat," imbuhnya.
Melalui pertemuan tersebut, LDII dan MUI menegaskan komitmen bersama dalam membangun sistem ekonomi syariah yang berdaya tahan dan menjawab tantangan zaman. Dalam waktu dekat, LDII akan merumuskan program lanjutan melalui Majelis Taujih Wal Irsyad untuk memperkuat peran umat dalam sektor ekonomi nasional.
Kolaborasi antara LDII, MUI, dan Maybank Syariah diharapkan menjadi motor penggerak penguatan ekonomi umat berbasis nilai Islam. Dengan komitmen dari berbagai pihak, ekonomi syariah Indonesia diyakini dapat tumbuh lebih inklusif, adil, dan berkelanjutan.
Posting Komentar